Judul buku: Coupl(ov)e
Penulis: Rhein Fathia
Penerbit: Bentang Pustaka
ISBN: 978-602-7888-12-8
Penulis: Rhein Fathia
Penerbit: Bentang Pustaka
ISBN: 978-602-7888-12-8
Sahabat jadi cinta. Tema itu sepertinya nggak pernah ada matinya. Selalu punya daya tarik yang menggelitik. Dua orang – laki-laki dan perempuan – yang tadinya berlindung di balik jubah persahabatan toh pada kenyataannya banyak yang menyerah pada pepatah jawa ‘witing trisna jalaran saka kulina’.
Halya dan Raka ada salah satu kisah yang menjadi bukti atas hal itu. Bersahabat sejak SMA, lalu di ujung masa pencarian akhirnya memutuskan menikah hanya atas dasar: ‘apalagi yang dicari?’. Yup, logika mereka sederhana saja. Mereka sudah sama-sama saling ngerti kebaikan dan keburukan masing-masing, sudah bersama sekian lama. Maka rasanya tidak sulit bagi mereka untuk hidup bersama di bawah naungan rumah tangga.
Meski pada akhirnya mereka harus mengakui bahwa semuanya nggak sesederhana itu. Pernikahan itu terjadi bersama beberapa permintaan Halya pada Raka yang terasa agak menyiksa. Halya masih teramat sulit mengesampingkan mainset bahwa Raka adalah sahabatnya. Dia belum benar-benar siap dengan perubahan status dan pola hubungan antara antar-sahabat dengan suami-istri.
Hal itu kemudian diperparah oleh keping-keping masa lalu yang masih mereka genggam. Halya masih amat mencintai Gilang – lelaki yang pernah melamarnya dan menjanjikan pernikahan. Pada awalnya Raka mengerti. Ia tidak menuntut Halya untuk melupakan Gilang seketika. Tapi ego kelelakiannya mulai tidak terima ketika Halya tak juga menunjukkan kepedulian padanya sebagai seorang istri kepada suami – dan justru masih mengekspresikan cinta yang demikian besar pada Gilang. Pada saat itulah Rina – masa lalu Raka – hadir. Seseorang yang amat berkesan di masa lalu Gilang. Orang yang tepat pada waktu yang tepat. Situasipun berubah runyam, hingga Halya dan Raka mulai goyah dan ragu; apakah mereka masih mampu mempertahankan rumah tangga yang tak sehat seperti itu?!
Membaca Coupl(ov)e ibarat makan permen nano-nano. Manis-asam-asin datang silih berganti, bahkan kadang bersamaan. Meski novel atau cerita yang mengambil tema utama ‘sahabat jadi cinta’ sudah cukup banyak, tapi Coupl(ov)e punya daya tarik yang membuatnya berbeda dan nggak terasa membosankan untuk diikuti jalan ceritanya. Yah, meskipun flashback ke jaman Raka dan Halya muda (SMA dan kuliah) sempat terasa agak melelahkan. Tapi hal itu rasanya berhasil ditutupi oleh gaya bercerita yang mengalir dan diksi yang lincah serta ringan. Obrolan Raka dan Halya juga terasa segar dan cukup humoris. 3,5 dari 5 bintang untuk novel ini.